Kegiatan ini diawali dengan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Ahli Gizi, Pembukaan oleh Ketua DPC PERSAGI Kota Malang, dan Pembacaan Doa oleh Sekretaris DPC PERSAGI Kota Malang.
Gambar 1. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Ahli Gizi
Gambar 2. Pembukaan oleh Ketua DPC PERSAGI Kota Malang Bapak Ibnu Fajar, SKM, M.Kes
Gambar 3. Pembacaan Doa oleh Sekretaris DPC PERSAGI Kota Malang, Bapak Dr. Nur Rahman, STP, MP.
Materi 1 disampaikan oleh dr. Nur Samsu, Sp.PD-KGH dengan materi "Peran Gizi sebagai Modalitas Pencegahan dan Terapi Hipertensi". Beliau menyampaikan issue terbaru terkait terapi gizi untuk mencegah dan mengatasi hipertensi.
Gambar 4. Pemaparan Materi oleh dr. Nur Samsu, Sp.PD-KGH
Materi 2 dan 3 disampaikan oleh Ketua DPD PERSAGI Jawa Timur, Bpk. Agus Sri Wardoyo, SKM, MM.
Materi 2: Peran Ahli
Gizi dalam Pencegahan dan Penanganan Penyakit Kronis
1.
Sembilan cita-cita
pemerintah yang dituangkan dalam nawa cita merupakan tujuan bangsa Indonesia yang
perlu kita dukung. Sebagai Ahli Gizi, kita bisa membantu dalam rangka mencapai
tujuan ke-5 yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. TUgas dan
wewenang Ahli Gizi mencakup dimensi kedaulatan pangan dan kesehatan.
2.
Guna mencapai
Indonesia Sehat, peran ahli gizi terutama untuk mengatasi masalah gizi (balita
stunting), dan masalah gizi lain (anemia, BBLR), dan kekurangan gizi mikro.
Sejak tahun 1990an, terjadi pergeseran paradigm penyakit pada masyarakat
Indonesia, daripenyakit infeksi ke penyakit degenerative.
3.
Peran Ahli Gizi dalam
pencegahan penyakit degenerative bisa dalam bentuk preventif, kuratif, promotif;
meliputi pelayanan di RS, puskesmas, konsultasi, desain pangan yang dapat
mengoptimalkan status gizi dan status kesehatan masyarakat Indonesia.
Materi 3: Surat Tanda Registrasi
dan Satuan Kredit Poin Profesi Ahli Gizi
1.
STR merupakan
SIM bagi profesi gizi untuk dapat melaksanakan tugas keprofesiannya
sehari-hari. Selama syarat pembuatan SRT lengkap, djamin proses pengurusan STR
bisa dilakukan dalam 24 jam (sehari jadi)
2.
SKP diperlukan
untuk dapat memperpanjang STR. SKP sebanyak 25 poin bisa diperoleh dengan
menjalankan tugas keprofesian sehari-hari. Sekurang-kurangnya terdiri dari 2
unsur, dan dari masing-masing unsur maksimal 15 poin.
1)
Profesionalisme
2)
Pengabsian
Kepada Masyarakat
3)
Publikasi
4)
Pengembangan
Ilmu
3.
Untuk penurusan
perpanjangan STR, akan diadakan melalui CPD Online. Akan ada informasi lebih
lanjut terkait teknis perpanjangan melalui CPD online.
Akan ada informasi lebih lanjut terkait iuran anggota
PERSAGI 500 rb/5 tahun yang menjadi syarat perpanjangan STR.
Gambar 5. Pemaparan materi oleh Ketua DPD PERSAGI jawa Timur, Bpk. Agus Sri Wardoyo, SKM, MM
Materi 4: Program Dinas
Kesehatan Kota Malang dalam Upaya Pencegahan dan Penanganan Penderita
Hipertensi Rawat Jalan (Disiapkan oleh Bp. Tomy Sukarno, SKM, M.Kes.Ling,
disampaikan oleh Bp. Nuriman Imran, SKM)
Beberapa poin yang perlu dicatat diantaranya:
1.
Beberapa program
yang telah dilaksanakan oleh Jajaran Dinas Kesehatan Kota Malang dalam rangka
mencegah dan mengatasi penyakit hipertensi di antaranya: Prolamis (Pengelolaan
Penyakit Kronis); Posbindu PTM (Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular)
Ahli Gizi khususnya di wilayah Puskesmas
merupakan salah satu ujung tombak edukasi gizi di Masyarakat.
Gambar 6. Pemaparan Materi oleh Bpk. Nuriman Imran
Materi 5.
Penatalaksanaan Diet Hipertensi (Disampaikan oleh Ibu Adhe Hariani
Ciptaningsih, S.ST)
1.
Pasien dengan hipertensi
yang dirawat di rumah sakit sebagian besar dengan penyakit penyerta. Untuk
dapat memberikan asuhan gizi yang baik, kita perlu menerapkan asuhan gizi terstandar
(Nutritional Care Process/NCP) dengan memperhatikan masalah yang dihadapi oleh
masing-masing pasien. Tahapan yang perlu dilakukan diantaranya:
1)
Melakukan
screening masalah gizi kurang pada pasien
2)
Melakukan
assessmen: Antropometri, Biokimia, Clinic/Fisik, Dietary dan Ekologi (A,B,C,D)
3)
Melakukan
diagnosis gizi
4)
Melakukan
intervensi: penatalaksanaan individu dengan memperhatikan riwayat personal,
manajemen berat badan, pembatasan natrium yang dikombinasi dengan diet DASH,
serta edukasi gizi
5)
Melakukan
monitoring dan evaluasi
Kerja sama yang
baik dalam tim kesehatan mutlak diperlukan sehingga tujuan memperbaiki
masalah pasien dapat tercapai dengan optimal.
Gambar 7. Ibu Adhe Hariani C, SST memaparkan materi terakhir.
Gambar 8. Audiens tetap semangat memperhatikan paparan materi dari para pemateri
Gambar 9. Foto Bersama Para Pemateri dengan Ketua dan Sekretaris DPC PERSAGI Kota Malang
Gambar 10. Foto Bersama Panitia setelah acara berakhir.
Materi yang disampaikan dalam seminar ilmiah ini dapat didownload di tautan di bawah ini
https://drive.google.com/file/d/0B3jr_olbHzg3aW9FTUFhMTJMOHc/view?ts=57c7c930
Semoga bermanfaat.
Salam Svastha Harena
(DPC PERSAGI Kota Malang/WR)